Poin Penting:
- Tingkat C mengukur kecepatan baterai—1C menghasilkan daya penuh dalam satu jam.
- Tingkat C yang lebih tinggi dapat menyebabkan hilangnya energi sebagai panas.
- Hitung laju C menggunakan t = 1 / Cr; sesuaikan waktu pengisian/pengosongan.
- Tingkat C yang tinggi sangat penting untuk aplikasi yang membutuhkan daya seperti drone dan jump starter.
Baterai memiliki sesuatu yang disebut a “tarif C.” Ini memberitahu kita seberapa cepat mereka dapat mengisi atau mengeluarkan daya. Mari kita uraikan.
Apa itu Tarif C?
Bayangkan laju C sebagai kecepatan kerja baterai. Tingkat 1C berarti baterai dapat mengeluarkan seluruh dayanya dalam satu jam. Tarif 0,5C? Ini lebih lambat dan memberikan separuh daya dalam dua jam.
Bagan Tingkat Baterai C
Bagan di bawah menunjukkan tarif baterai C yang berbeda beserta waktu servisnya. Penting untuk dicatat bahwa pemakaian baterai pada tingkat C yang berbeda-beda dapat mengakibatkan hilangnya energi internal. Pada tingkat C yang lebih tinggi, sebagian energi dapat hilang sebagai panas, sehingga mengurangi kapasitas sebesar 5% atau lebih.
Peringkat C | Waktu |
00,05C atau C/20 | 20 jam |
0.1C atau C/10 | 10 jam |
0.2C atau C/5 | 5 jam |
00,5C atau C/2 | 2 jam |
1C | 1 jam |
2C | 30 menit |
5C | 12 menit |
10C | 6 menit |
20C | 3 menit |
30C | 2 menit |
Untuk mendapatkan pembacaan kapasitas yang akurat, produsen sering kali menilai baterai alkaline dan timbal-asam pada suhu sangat rendah 0,05C, atau pengosongan baterai selama 20 jam.
Bahkan pada tingkat pengosongan yang lambat, baterai timbal-asam jarang mencapai kapasitas 100% karena sering kali dinilai berlebihan. Pabrikan memberikan penyeimbangan kapasitas untuk menyesuaikan perbedaan jika dibuang pada tingkat C yang lebih tinggi dari yang ditentukan.
Cara Menghitung Peringkat C Baterai
Peringkat C baterai ditentukan oleh waktu yang diperlukan untuk mengisi atau mengosongkannya. Menyesuaikan laju C akan mempengaruhi waktu yang diperlukan untuk pengisian atau pengosongan. Perhitungannya mudah:
- t = Waktu
- Cr = Nilai C
Rumus:
- t = 1 / Cr (dalam jam)
- t = 60 menit / Cr (dalam menit)
0Contoh Tarif .5C
- Baterai 2500mAh
- 2500mAh / 1000 = 2,5Ah
- 0.5C x 2.5Ah = 1.25 Amps tersedia
- 1 / 0,5C = 2 jam
- 60 / 0,5C = 120 menit
Contoh Tarif 2C
- Baterai 2500mAh
- 2500mAh / 1000 = 2,5Ah
- 2C x 2.5Ah = 5 Amps tersedia
- 1 / 2C = 0,5 jam
- 60 / 2C = 30 menit
Contoh Tarif 30C
- Baterai 2500mAh
- 2500mAh / 1000 = 2,5Ah
- 30C x 2.5Ah = 75 Amps tersedia
- 60 / 30C = 2 menit
Menemukan Peringkat C Baterai
Baterai yang lebih kecil biasanya memiliki rating 1C, juga dikenal sebagai tarif satu jam. Misalnya, baterai berlabel 3000mAh dengan kecepatan satu jam memiliki peringkat 1C sebesar 3000mAh.
Biasanya, tarif C terdapat pada label baterai dan lembar data. Berbeda baterai kimia mungkin memiliki tingkat C yang bervariasi.
Baterai timbal-asam seringkali memiliki tingkat pengosongan yang rendah seperti 0,05C atau tingkat 20 jam, sedangkan baterai litium dapat menangani tingkat C yang jauh lebih tinggi.
Jika nilai C tidak ditemukan pada label atau lembar data, disarankan untuk menghubungi produsen secara langsung.
Aplikasi yang Membutuhkan Tarif C Tinggi
Banyak aplikasi dan perangkat modern memerlukan baterai berkapasitas C tinggi, termasuk model RC, drone, robotika, dan jump starter kendaraan. Aplikasi seperti ini memerlukan semburan energi yang kuat dalam waktu singkat.
Misalnya, sebagian besar jump starter memerlukan tingkat pengosongan hingga 80C, dan dalam industri RC, baterai dengan pelepasan tingkat tinggi digunakan hingga tingkat 50C.
Beberapa baterai mengklaim tingkat C yang lebih tinggi untuk pengosongan pulsa maksimum, mencapai pengosongan penuh dalam hitungan detik. Namun, sebagian besar aplikasi tidak memerlukan kecepatan C yang ekstrim.
Kesimpulan
Mengetahui tingkat C membantu Anda memilih baterai yang tepat. Ini seperti memilih antara mobil balap dan sepeda – keduanya bagus, tetapi untuk hal yang berbeda. Jika Anda tidak yakin baterai mana yang harus dipilih, silakan hubungi tim teknik Baterai Holo.
Artikel Terkait: